Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2020

Arti Lagu Lingsir Wengi Pemanggil Kuntilanak Berdasarkan Primbon Jawa

Gambar
Arti Lagu Lingsir Wengi Pemanggil Kuntilanak Berdasarkan Primbon Jawa Primbon Jawa - Arti Lagu Lingsir Wengi yaitu salah satu nyanyian yang banyak dipercayai orang mempunyai kekuatan gaib dikala dinyanyikan. Populer sebagai nyanyian pemanggil arwah, akibatnya nyanyian ini diwujudkan sebagai backsound dalam salah satu film bergenre horor yaitu film Kuntilanak. Oleh karena itu banyak orang yang berpendapat bahwa nyanyian Lingsir Wengi yaitu nyanyian yang sakral untuk dinyanyikan. Tapi siapa sangka bahwa makna nyanyian ini tak seseram dengan cerita yang beredar. Lagu Lingsir Wengi terbukti diwujudkan oleh Sunan Kalijaga dan dipakai sesudah beliau mengerjakan sembahyang malam yang berfungsi untuk menolak bala. Kecuali itu, makna nyanyian Lingsir Wengi yaitu untuk menyiratkan sebuah doa kepada Ilahi yang maha kuasa. Akan tapi, banyak orang yang menyalah artikan lirik nyanyian Lingsir Wengi. Inilah Lirik nyanyian Lingsir Wengi yang asli dinyanyikan Sunan Kalijaga. L

Windu Adi, Windu Kuntara, Windu Sengara, Windu Sancaya, Tahun Jawa

Gambar
Windu yaitu pengelompokan tahun jawa yang terdiri dari delapan tahun. Menurut penanggalan Jawa yang di rombak dan disempurnakan oleh Sultan Agung, raja kesultanan Mataram, di mana perubahan ini terjadi pada tanggal 8 Juli 1633 M, atau bertepatan pada 1555 tahun saka, dan tahun 1043 H, satu windu terdiri dari delapan tahun Jawa dengan nama tahun yang dimulai dari tahun Alif, Ha’, Jim Awal, Za’, Dal, Ba’, Wawu, dan Jim Akhir. Di tahun yang sama, Sultan Agung juga membagi selang waktu dalam satu tahun dibagi menjadi dua belas bulan yang diselaraskan dengan bulan dalam tahun hijriyah, bila dibandingkan, antara tahun masehi dan tahun jawa, lamanya waktu satu tahun pada tahun Jawa lebih sedikit atau lebih pendek dari tahun masehi, ada perbedaan waktu antara 9 atau 10 hari dalam tiap tahunnya, bila berselang tiga tahun ada perbedaan sekitar satu bulan dan setiap 36 tahun akan ada penambahan satu tahun dalam tahun jawa bila di bandingkan dengan tahun masehi atau dengan kata lain setiap 3